Informasi yang dihimpun dari Linksumsel.co.id menyebutkan bahwa PT Hutama Karya mencatat peningkatan signifikan lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama libur Natal dan Tahun Baru 2025. Angka yang fantastis, kenaikan mencapai 50 persen atau setara dengan 2,2 juta kendaraan yang melintasi berbagai ruas tol di Sumatera. Executive Vice President Perusahaan PT Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengungkapkan hal tersebut pada Selasa (7/2/2025).
Adjib menjelaskan, peningkatan ini merupakan hasil antisipasi yang dilakukan perusahaan dalam mengelola lalu lintas selama periode liburan. Strategi mitigasi kemacetan diterapkan dengan menambah 22 unit mobile reader, sehingga total menjadi 167 unit. Langkah ini terbukti efektif, karena tidak terjadi kendala berarti di sepanjang JTTS. Selain itu, ketersediaan 21.000 stok kartu uang elektronik juga memastikan kelancaran transaksi di gerbang tol.
Data menunjukan lonjakan signifikan di berbagai ruas tol. Ruas Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung mencatat 306.253 kendaraan, Palembang-Indralaya 159.436 kendaraan, Indralaya-Prabumulih 84.396 kendaraan, Bengkulu-Taba Penanjung 41.871 kendaraan, dan Betung-Tempino-Jambi (Bayung Lencir-Tempino) 107.592 kendaraan. Sementara itu, di luar Sumatera Selatan, peningkatan juga terlihat di ruas Tol Pekanbaru-Dumai (313.451 kendaraan), Pekanbaru-XIII Koto Kampar (189.129 kendaraan), Binjai-Langsa (Stabat-Tanjung Pura) (195.100 kendaraan), Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (564.069 kendaraan), Indrapura-Kisaran (221.045 kendaraan), dan Sigli-Banda Aceh (Seulimeum-Padang Tiji) (98.776 kendaraan).
Puncak kepadatan lalu lintas terjadi pada Minggu, 29 Desember 2024, dengan lebih dari 148.060 kendaraan melintas dalam sehari. Hal ini menunjukkan peningkatan 37 persen dibandingkan hari normal. Kenaikan paling mencolok terlihat di ruas Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, yang diduga dipengaruhi oleh meningkatnya kunjungan wisata ke Danau Toba. Sementara itu, Tol Sigli-Banda Aceh Seksi Seulimeum-Baitussalam mencatatkan kenaikan hingga 98,6 persen dibandingkan trafik normal.
Tinggalkan komentar